Bondowoso, iNewsBondowoso - Kekeringan akibat musim kemarau kian berdampak luas. Di Bondowoso warga terpaksa menggunakan air comberan dan jerami kering untuk pakan sapi sehari-hari lantaran kian sulitnya mendapatkan air maupun pakan rumput yang layak.
Musim kemarau membuat Desa Purnama Kecamatan Tegalampel Bondowoso tandus dan berdebu. Selain berdampak pada tanaman kekeringan akibat musim kemarau juga berimbas pada ternak warga.
Kian sulitnya mencari rumput yang layak warga terpaksa memberikan jerami kering sebagai pakan sapi. Tak hanya itu warga juga terpaksa menggunakan air comberan untuk minum sapi.
Padahal selain kotor hingga warnanya kehijauan, air tersebut juga bercampur sabun karena ditampung dari sisa mandi dan mencuci warga. Sesekali warga juga membeli pakan berupa daun tanaman jagung dari wilayah lain.
Namun tentu itu tidak bisa dilakukan setiap hari sebab untuk satu ikat harganya mencapai 20 Ribu dan itu hanya cukup untuk pakan sehari bagi seekor sapi.
"Disaat musim kekeringan saat ini kami terpaksa memberi minum sapi dari air limbah. Itu terpaksa kami lakukan karena tidak ada pilihan lain," ujar Muhammad Nawar, Warga Setempat.
Desa Purnama sendiri merupakan satu dari sejumlah wilayah di Bondowoso yang mengalami krisis air memasuki musim kemarau saat ini.
Editor : Riski Amirul Ahmad