JEMBER, iNewsBondowoso.id – Komitmen untuk memperkuat ketahanan pangan di Jember diwujudkan melalui sinergi antara pemerintah daerah dan akademisi. Bupati Jember Gus Muhammad Fawait bekerja sama dengan pakar, Dr. Yossi Wibisono dari Politeknik Negeri Jember, dalam acara “Gus E Menyapa Petani” di Kecamatan Jombang, Minggu (9/11/2025).
Acara ini dihadiri 120 petani dan merupakan kelanjutan dari program di beberapa kecamatan sebelumnya (Jenggawah, Puger, Wuluhan, dan Gumukmas).
Dr. Yossi menyoroti perlunya Jombang meningkatkan nilai ketahanan pangan (PPH) dari 85,23 ke target di atas 90. Ia menekankan bahwa kunci kemandirian pangan adalah adaptasi petani.
"Indonesia harus mampu mencukupi kebutuhan pangan dalam negeri agar tidak bergantung pada impor. Untuk mencapai target itu, para petani didorong agar terus mengembangkan pola tanam yang adaptif dan berkelanjutan," ujar Dr. Yossi.
Sementara itu, Bupati Gus Fawait menegaskan bahwa pemerintah siap mendukung kebutuhan petani melalui perbaikan infrastruktur.
"Kami menyampaikan komitmennya untuk terus melengkapi infrastruktur pertanian di Kecamatan Jombang, seperti irigasi, jalan usaha tani, dan sarana produksi," kata Bupati Jember.
Sinergi antara saran ahli dan dukungan konkret dari pemerintah ini diharapkan dapat memperkuat produktivitas dan ketahanan pangan secara berkelanjutan di wilayah Jember.
Editor : Riski Amirul Ahmad
Artikel Terkait
