Mengenal Gus Baqir: Calon Wakil Bupati Bondowoso yang Sederhana dan Berwawasan

BONDOWOSO, iNewsBondowoso.id – Dalam bursa calon bupati Bondowoso untuk periode 2025-2030, nama Bambang Soekwanto, mantan Pj Bupati, mencuat bersama pasangannya, Mohammad Baqir, atau akrab disapa Gus Baqir. Siapa sebenarnya sosok yang satu ini?

Gus Baqir adalah cucu KH Utsmani, pendiri Pondok Pesantren Salafiyah Al Utsmani, yang lebih dikenal sebagai Pondok Beddien. Pesantren yang terletak di Dusun Beddien, Desa Jambisari, Kecamatan Jambisari Darussholah itu, telah melahirkan ribuan santri sejak didirikan pada tahun 1929.

Baca Juga

Puluhan Warga Korban Kredit Fiktif Miliaran Rupiah di Bondowoso Desak Kejaksaan Usut Tuntas Kasusnya

Sebagai anak kedua dari tiga bersaudara, Gus Baqir merupakan satu-satunya putra dari KH Ghazali Utsman. Kelahiran 10 April 1998 ini kini tengah menempuh pendidikan S-2 di Universitas Islam Negeri KH Ahmad Siddiq (UINKHAS) Jember. Selain belajar, ia juga aktif mengajar di pesantren keluarganya, mencakup beberapa mata pelajaran dan kuliah di perguruan tinggi terkait.

Gus Baqir dikenal sebagai sosok yang berkarakter kuat dan rendah hati. Di kalangan santri, ia sering terlihat menggunakan sepeda motor Honda 70 yang sederhana, meskipun memiliki kendaraan yang lebih mewah. Kesederhanaannya tampak jelas saat ia menempuh pendidikan S-1 di Banyuwangi, di mana ia rela bersepeda motor pulang-pergi.

Teman sekelasnya, Nogi Dwi, mengungkapkan bahwa Gus Baqir memiliki kemampuan akademis yang luar biasa, terutama dalam mata pelajaran eksak.

Baca Juga

Peringatan HUT RI ke-79 di Pesantren Manbaul Ulum Bondowoso: Pidato Lora DR H Miftahus Surur

“Beliau pernah meraih nilai 100 dalam ujian Kimia dan Fisika, yang membuat kami semua terheran-heran,” kenangnya.

Editor : Riski Amirul Ahmad