Bondowoso, iNewsBondowoso.id- Banjir besar yang terjadi di Desa Pancoran Bondowoso merusak Puluhan Hektar lahan pertanian. Para petani pun mengaku merugi hingga Jutaan Rupiah karena tanamannya dipastikan gagal panen.
Berbagai dampak kerusakan terlihat pasca terjangan banjir yang terjadi beberapa hari lalu. Tak hanya mengakibatkan kerusakan bangunan, banjir juga merusak Puluhan Hektar area pertanian yang sebagian besar ditanami padi.
Banjir yang membawa berbagai jenis material seperti lumpur, puing bangunan serta bongkahan kayu menghantam area pertanian hingga Puluhan Hektar. Para petani pun mengaku merugi hingga Jutaan Rupiah sebab tanamannya dipastikan gagal panen.
"Bencana ini yang Kedua kalinya dalam kurun waktu 15 hari. Banjir menerjang rumah dan areal persawahan akibatnya kami harus merugi karena tanaman dipastikan gagal panen," ujar Miskadi, Petani setempat.
Tak banyak yang bisa dilakukan petani selain berupaya menyelamatkan sebagian kecil tanaman tanaman dari timbunan lumpur. Banjir yang sudah beberapa kali terjadi juga mengakibatkan rusaknya daerah aliran sungai Dadapan yang berhulu di Lereng Pegunungan Argopuro.
Petugas gabungan BPBD Bondowoso masih terus melakukan pendataan terkait dampak kerusakan akibat banjir.
Editor : Riski Amirul Ahmad