BONDOWOSO, INewsBondowoso.id - Pemandangan unik terlihat di Sanggar Batik Tegar yang berada di Desa Karanganyar, Kecamatan Tegalampel. Dua wanita bule asal Skotlandia belajar membatik.
Dua bule tersebut yaitu bernama Emely dan Wren. Sebelumnya mereka ingin
mendaki ke Kawah Ijen.
Namun sebelum mendaki, mereka mendatangi sanggar untuk belajar membatik.
Batik yang dipelajari yaitu batik tulis khas Bondowoso motif daun Singkong. Tanpa canggung Emely dan Wren langsung belajar mempertebal sketsa batik di kain putih berukuran panjang 1,5 meter dan lebar 30 cm.
Selain itu keduanya langsung diajak mencanting batik. Mereka berbaur dengan belasan penyandang disabilitas lainnya yang juga belajar membatik dan membuat odeng di sanggar milik Halifah itu.
Sebelum mencanting sketsa buatannya tadi, Wren dan Emely terlebih dahulu diajarkan mencanting di kain putih. Untuk diajari dasar membuat garisan, dan bintik-bintik menggunakan canting.
"Ini pengalaman pertama kalinya buat saya. Sangat seru dan mengasyikkan membatik", ungkap Wren.
Ia mengaku senang bisa belajar membatik. Dan berencana akan membawa pulang batik yang dibuatnya di Bondowoso ini.
Diakhir belajar batik, Emely dan Wren belajar mewarnai batik buatannya yang sudah dicanting.
Mereka memilih warna merah muda dan biru untuk warna dasar batik buatannya.
Editor : Riski Amirul Ahmad
Artikel Terkait
