BONDOWOSO, iNewsBondowoso.id – Paracetamol adalah salah satu obat antibiotik yang saat ini tengah menjadi perbincangan. Pasalnya beredar rumor bahwa larangan memberikan paracetamol sirup pada anak karena akan memberikan gangguan pada ginjal.
Hingga saat ini hal tersebut hanya sebatas rumor belaka, sebab bukan hanya patacetamol yang memiliki efek samping tetapi semua obat juga demikian bila dikonsumsi tidak dengan aturan yang benar.
Obat paracetamol memiliki fungsi pengobatan pada anak bila terjadi demam dan penyakit lainnya. Namun akan menimbulkan efek samping jika dikonsumsi terlalu sering serta dalam jangka waktu yang panjang.
Mengutip pada laman NHS, paracetamol ini merupakan obat penghilang rasa sakit pada anak-anak, serta banyak sekali fungsi lain yang diberikan bila digunakan sesuai anjuran.
Apalagi untuk seorang anak tidak memiliki takaran dosis yang sama dengan orang besar, secara umum paracetamol mampu menjadi penyembuh untuk penyakit-penyakit seperti sakit kepala, sakit perut, gejala pilek, demam, dan juga sakit telinga.
Untuk seorang anak sendiri, paracetamol memiliki dua bentuk yang dapat Anda sesuaikan yakni bentuk sirup dan tablet, serta ada pula yang berbentuk supositori yakni bentuk obat yang dimasukkan ke dalam lubang anus.
Pemilihan obat untuk anak sebaiknya berdasarkan resep dokter meskipun obat ini dijual bebas di apotik.
Lantas apakah benar bahwa mengonsumsi paracetamol bisa langsung menyebabkan gagal ginjal? Informasi selengkapnya berikut ini.
Efek Samping Obat Paracetamol
Setiap obat memiliki efek samping, tidak terkecuali obat paracetamol yang juga memiliki efek samping bila digunakan tidak sesuai anjuran dan takarannya.
Mengutip laman Health direct bahwa efek samping obat paracetamol berbeda-beda disetiap orang yang meminumnya.
Untuk efek samping pada anak sendiri meliputi beberapa gangguan seperti
1. Reaksi Alergi
Ketika anak tidak cocok pada obat paracetamol maka tidak jarang efek samping yang ditimbulkan seperti gejala alergi, yakni terjadi gatal pada kulit yang bahkan tidak jarang terjadinya pembengkakan.
2. Ruam
Efek samping selanjutnya dari obat paracetamol adalah terjadinya ruam pada kulit di bagian-bagian tubuh seperti tangan, kaki dan juga badan.
3. Kelainan Darah
Mengonsumsi obat paracetamol secara berlebihan atau tidak sesuai dosis pada anak maka bisa menyebabkan kelainan darah yang menjadi pemicu munculnya penyakit berbahaya lainnya.
4. Gangguan Hati dan Ginjal
Apabila mengonsumsi paracetamol dalam dosis yang lebih tinggi dibandingkan yang direkomendasikan maka akan menyebabkan penyakit yang lebih serius yakni gangguan hati dan ginjal.
Efek samping paracetamol ini sebenarnya sangat jarang terjadi, meskipun bahaya efek samping ini ada pada obat paracetamol, namun tidak berarti bahwa setiap anak yang meminum paracetamol akan terkena efek samping.
Sehingga jangan takut untuk meminum obat paracetamol apabila memang Anda membutuhkan obat ini untuk menangani penyakit yang diderita.
Hal yang Harus Diperhatikan Ketika Meminum Obat Paracetamol
Untuk menghindari efek samping dari penggunaan obat paracetamol ini maka ada beberapa hal yang sangat wajib untuk Anda perhatikan sebagai orang tua dalam pemberian obat ke anak.
• Perhatikan takaran dosis yang tepat kepada anak berdasarkan usia dan resep dokter yang diberikan
• Obat baru akan berfungsi dengan baik setelah 30 menit setelah meminumnya
• Ketika telah memberikan obat paracetamol maka jangan memberikan obat lain yang juga mengandung paracetamol
• Simpan obat paracetamol jauh dari jangkauan anak-anak
• Berikan obat paracetamol kepada anak hanya pada saat anak merasa sakit, tertekan, dan saat demam tinggi
Editor : Taufik Hidayat
Artikel Terkait