1. Diskusi terkait keterbatasan fisik
Mengetahui kemampuan tubuh sangat penting untuk menentukan aktifitas fisik, terutama hubungan seksual.
Mungkin beberapa posisi hubungan seksual membutuhkan fleksibilitas dan stamina tubuh.
Dari keterbatasan fisik ini, pasangan dapat berdiskusi mengenai riwayat cedera, gaya hidup, maupun keterbatasan fisik lainnya, agar salah satu pasangan tidak kecewa apabila tidak bisa memenuhi permintaan.
Obrolan jujur mengenai keterbatasan fisik tentunya dapat membuat pasangan bisa lebih menyesuaikan dan merasa nyaman.
2. Orientasi seksual
Obrolan terkait orientasi seksual, seperti dengan siapa anda tertarik secara romantis, emosional, dan seksual, bisa jadi agak sedikit sensitif untuk didiskusikan.
Akan tetapi, kejujuran terkait orientasi seksual sebelum memutuskan untuk hidup bersama atau menikah bisa sangat mempengaruhi kelanggengan hubungan.
Di masa modern seperti saat ini, tak jarang orang memiliki orientasi seksual yang sedikit berbeda, misalnya komunitas LGBT.
Editor : Taufik Hidayat
Artikel Terkait