Melalui podcast Hotroom, Hotman Paris pernah menanyakan ihwal mengapa Kamaruddin menduga Brigadir J dibawa ke Paminal Mabes Polri.
"Apa dugaan Anda, kenapa almarhum dibawa ke kantor Paminal Mabes Polri?," tanya Hotman Paris.
"Untuk disiksa," jawab Kamaruddin singkat.
Sementara itu, Ade juga memberikan klarifikasi bahwa pihaknya tak dapat memastikan apakah jari tersebut terkena lintasan peluru karena Brigadir J melakukan upaya melindungi diri.
"Kalau melindungi diri atau nggak, saya nggak tahu, tapi memang sesuai analisa kami terkait anak lintasan anak peluru itu juga memang sesuai dengan arahan lintasannya ketika keluar dari tubuh tersebut," ucap Ade.
Diumumkannya hasil otopsi ulang jenazah Brigadir J yang berseberangan dengan tuduhan-tuduhan Kamaruddin kini justru menuai atensi sang kausa hukum.
Kamaruddin kini justru meragukan independensi dokter forensik yang melakukan otopsi kedua itu.
Belum ada pernyataan resmi dari Kamaruddin terkait terbantahkannya seluruh pernyataan yang pernah ia lontarkan ke publik.
Editor : Taufik Hidayat
Artikel Terkait