Pada awalnya, Brigadir J disebut tewas usai baku tembak kontra Bharada E.
Penyebabnya diawali dari sangkaan upaya pelecehan seksual Brigadir J pada Putri Candrawathi saat sedang istirahat di dalam kamar.
Ketua Komnas HAM Ahmad Taufan Damanik mengatakan, Irjen Ferdy Sambo sepenuhnya mengakui perbuatannya sebagai dalang dibalik pembunuhan berencana pada Brigadir J.
Mengenai skenario palsu, Irjen Ferdy Sambo juga mengakui secara sadar telah merekayasa penembakan tersebut.
Upaya menghalangi penyelidian itu membuat Timsus Polri butuh waktu lebih dari sebulan untuk membuka tabir kian benderang.
Editor : Taufik Hidayat
Artikel Terkait