Jelang Idul Adha, Dinas Peternakan Bondowoso Intensifkan Pemeriksaan Hewan Kurban di Lapak Penjualan

BONDOWOSO, INewsBondowoso.id - Petugas dari kesehatan hewan Dinas Peternakan Kabupaten Bondowoso sidak seluruh hewan kurban di lapak - lapak penjualan.
Para dokter hewan menghimbau pedagang untuk memisahkan hewan yang terindikasi terserang penyakit dan segera melapor kepada petugas untuk mendapat penanganan.
Inspeksi mendadak ini menyasar lapak atau tempat penjualan hewan kurban yang ada di seluruh wilayah Kabupaten Bondowoso.
Terfokus pada penjual dengan kapasitas besar seperti di bursa hewan Al Fajri Kelurahan Badean Kecamatan Kota Bondowoso ini misalnya.
Petugas yang datang menanyakan jumlah dan asal hewan kurban yang dijual baik sapi maupun kambing domba.
Para petugas medis dari Bidang Keswan Dinas Peternakan Bondowoso, langsung memeriksa satu persatu hewan kurban dagangan.
Pemeriksaan kesehatan secara detail mulai dari kondisi kulit, mata dan mulut. Poelnya gigi pun tak luput dari pengecekan petugas.
Karena bila tak poel, kambing tidak bisa dijadikan hewan kurban. Sidak hewan kurban ini dilakukan untuk memastikan kesehatan hewan yang dijual terbebas dari penyakit dan aman untuk dikonsumsi oleh masyarakat.
"Kami bersama tim dari dokter hewan mendatangi lapak penjualan hewan kurban untuk diperiksa agar nantinya daging layak dikonsumsi bagi masyarakat," ungkap Hari Sucahyono, Plt Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Bondowoso.
Petugas menghimbau kepada penjual, jika ada hewan tidak sehat dengan tanda-tanda kotor di bagian anus, mata merah, dan tidak bernafsu makan agar hewan tersebut dipisahkan dari yang lain.
Selain meminimalisir penularan,
juga agar segera mendapatkan penanganan dari petugas kesehatan hewan terdekat.
Editor : Riski Amirul Ahmad