BONDOWOSO, iNewsBondowoso.id - Beragam cara dilakukan untuk memperingati hari kemerdekaan Indonesia Ke - 77.
Sejumlah anak- anak warga dusun terpencil di kecamatan Wringin Bondowoso merayakan kemerdekaan dengan mengikuti lomba tradisional.
Dusun Timur sungai Desa Gubrih merupakan dusun terpencil dan paling utara di kabupaten Bondowoso.
Meski terpencil, namun antusiasme warga dan anak - anak sangat tinggi untuk memeriahkan hari kemerdekaan Indonesia.
Lomba yang digelar antara lain yaitu lomba pukul kantong air, lomba gigit sendok yang berisi kelereng dan juga balap karung.
Saat lomba pukul kantong air, banyak anak- anak yang secara membabi buta memukulkan kayunya hingga nyaris mengenai temannya sendiri.
Meski sangat sederhana dan hanya mendapatkan hadiah hiburan, anak- anak mengaku senang bisa mengikuti lomba agustusan ini.
Rian dan Nayla yang merupakan peserta sangat antusias untuk mengikuti setiap lomba.
"Lombanya sangat seru dan asyik, saya senang sekali ikut lomba ini," Ujar Rian dengan polosnya.
"Ikut acara ini serasa bermain, bukan seperti ikut lomba," kata Nayla menambahkan.
Sementara itu Abdul Bari, Kepala Desa Gubrih mengatakan kegiatan tahunan ini untuk menciptakan jiwa Patriotisme kepada masyarakat.
"Saya berharap rasa Nasionalisme dan kepahlawanan bisa terbangun agar kita semakin mencintai negara ini," ujarnya.
Editor : Taufik Hidayat