get app
inews
Aa Read Next : Tragedi Kanjuruhan Disoroti Dunia, Begini Respon Presiden Arema FC

Kronologi Bayi 6 Bulan Meninggal Diajak Nonton Persebaya, Aji Santoso Singgung Fanatisme

Senin, 08 Agustus 2022 | 16:50 WIB
header img
Ilustrasi bayi meninggal saat perjalanan bersama kedua orang tuanya untuk menonton bola. (Foto: istimewa)

SURABAYA, iNewsBondowoso.id - Tragedi bayi 6 bulan meninggal akibat diajak menonton Persebaya Surabaya menyita perhatian publik, termasuk dari sang pelatih Aji Santoso.

Bayi malang itu meninggal usai diajak oleh orang tuanya bepergian 13 jam mengendarai motor dari Kabupaten Tegal ke Surabaya.

Mereka rencana ingin menonton laga Persebaya Surabaya kontra Persita Tangerang, laga pekan kedua Liga 1 yang digelar Senin (1/8/2022).

Nekatnya, kedua orang tua sang bayi berangkat dari Tegal ke Surabaya dengan mengendarai motor, bukan mobil.

Pelatih Persebaya Surabaya, Aji Santoso berbela sungkawa atas meninggalnya bayi tersebut.

Aji Santoso meminta agar para suporter dapat berpikir lebih bijak karena nyawa lebih penting daripada fanatisme sepak bola.

“Untuk suporter, saya sangat berbela sungkawa dengan anaknya yang meninggal, tetapi harus lebih bijaksana lagi, dan lebih pintar lagi, bahwa nyawa lebih penting dari sepak bola,” kata Aji Persebaya dilansir dari Sportstars, Senin (8/8/2022).

Aji Santoso menyinggung fanatisme yang tidak seharusnya tergantikan oleh nyawa.

“Saya tahu mereka fanatik, tetapi fanatiknya tolong jangan menimbulkan korban apalagi nyawa, jadi menurut saya perlu berhati-hati lagi,” imbaunya.

Mengenai kronologi meninggalnya bayi 6 bulan tersebut adalah sebagai berikut:

Pasutri berinisial FJ dan RA berniat menonton bola di Surabaya.

Ia berangkat membawa bayinya yang berusia 6 bulan dari Tegal menuju Surabaya. Awalnya mereka ingin menyewa mobil, karena harga sewanya kisaran Rp 2 juta akhirnya mereka nekat naik motor dari Tegal ke Surabaya.

Keluarga itu berangkat mulai pukul 17.30 WIB dan sampai di Surabaya kisaran jam 07.30 WIB

Usai keluarga tersebut sampai di Surabaya, sang bayi dimandikan pukul 8.30 pagi WIB. Tiba-tiba bayi tersebut tidak berhenti batuk dan terus menangis, akhirnya mereka pergi ke RS Gunungsari.

Saat di Rumah Sakit, FJ sempat ditanya pihak rumah sakit mengenai kartu keluarga. Setelah menjelaskan jika dirinya di Surabaya hanya liburan dan akan menonton bola.

Pihak RS akhirnya merujuk pasien tersebut ke Rumah Sakit Angkatan Laut (RSAL). Namun saat di perjalanan menuju RSAL istrinya menangis sambil bilang bayinya sudah tidak bergerak.

Dan sesampainya di RSAL bayi tersebut dinyatakan meninggal dunia. Sebelumnya heboh lewat unggahan akun Twitter @jungkangfamily, seorang pria suporter Persebaya menuliskan

"Akhirnya saya belajar apa makna 'Persebaya Sak Tekone Izrail' berkat ketololan yg terbungkus ego dan kesombongan saya. Yg nekat mengajak anak sy yg berusia 6bln untuk away dari Tegal ke Surabaya demi melihat @persebayaupdate bertanding home perdana. Semoga cukup sy saja yg tolol," tulisnya.

Editor : Taufik Hidayat

Follow Berita iNews Bondowoso di Google News Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut