SITUBONDO, INewsBondowoso.id - Cuaca ekstrem yang melanda wilayah Kabupaten Situbondo kembali memakan korban material.
Sebuah rumah semi permanen milik Ibu Marwiya (65 tahun), warga Kampung Penjalinan, Desa Kedunglo, Kecamatan Asembagus, ambruk akibat terpaan hujan deras disertai angin kencang.
Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam peristiwa tersebut karena saat kejadian sang pemilik rumah sedang berada di rumah anaknya yang berjarak beberapa meter dari lokasi.
Ia hanya terkejut mendengar suara keras seperti benda jatuh, yang belakangan diketahui berasal dari rumahnya yang rata dengan tanah.
“Terdengar suara gemuruh, dan rumah langsung ambruk,” ungkap Marwiya, Pemilik Rumah.
Rumah berukuran 9 x 5 meter dengan tinggi 3,5 meter tersebut mengalami kerusakan total.
Taksiran kerugian materi mencapai sekitar Rp 30 juta. Bangunan yang sebagian besar terbuat dari bahan semi permanen itu diketahui sudah dalam kondisi rapuh sebelum diterpa angin kencang.
Editor : Riski Amirul Ahmad
Artikel Terkait
