Situbondo, INewsBondowoso - Puluhan massa yang mengatasnamakan Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Situbondo turun ke jalan melakukan aksi demo.
Para mahasiswa ini berdemo dan menyampaikan aspirasinya, lantaran lemahnya hukum dan tindakan APH yang setengah hati menyikapi persoalan tambang di situbondo serta menuding oknum pejabat APH telah menjadi beking, sehingga mereka berjalan sambil berorasi menuju polres situbondo.
Namun, dalam perjalanan para pendemo sempat tertahan tak bisa lewat, karena oleh pihak kepolisian dipagari kawat berduri, hingga aksi itupun berlanjut setelah kawat berduri dibuka.
Sampai di depan polres situbondo, para pendemo duduk bersila dan bertahlil dihadapan keranda sebagai bentuk matinya hukum.
Dalam tuntutannya meminta agar kepolisian menindak tegas tambang ilegal dan tambang yang jelas-jelas telah merusak lingkungan serta merugikan masyarakat. Jika tuntutan tak diindahkan oleh APH maka para pendemo akan melakukan aksi demo lanjutan.
"Kami menggelar aksi demo hari ini untuk meminta penegakan hukum agar tidak mati dan pudar. Kami meminta aparat agar menindak tegas tambang ilegal dan tambang yang jelas-jelas telah merusak lingkungan serta merugikan masyarakat," ucap Lukman, Koordinator Aksi.
Sementara itu Kapolres Situbondo AKBP. Dwi Sumrahadi Rachmanto SH, SIK, berjanji akan menindaklanjuti keinginan dan aspirasi para pendemo.
"Tentunya kami akan menindaklanjuti apa yang menjadi harapan dari adik - adik PMII, jika memang nantinya ada yang tidak sesuai prosedur terkait tambang ilegal tentunya kami akan melakukan penyelidikan," tegas Kapolres Situbondo.
Usai melakukan aksinya para pendemo membubarkan diri dengan tertib dan mendapat pengawalan aparat kepolisian.
Editor : Riski Amirul Ahmad
Artikel Terkait