BONDOWOSO, iNewsBondowoso.id – Geliat dunia kopi di Kabupaten Bondowoso, Jawa Timur kembali menemukan titik terang.
Hal ini bisa dilihat dari diresmikannya Sekolah Kopi Raisa (Raung Ijen Sumberwringin Agropolitan) yang dibiayai oleh PT Astra, Minggu (7/8/2022).
Keseriusan dari kegiatan yang dikelola oleh badan usaha milik desa (BUMDes) ini tidak main – main.
Mengingat sekolah ini didampingi oleh Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Negeri Jember.
Head of CSR Astra, Bima Krida Pamungkas, mengungkapkan bahwa pembiayaan ini merupakan bagian dari program Desa Sejahtera Astra (DSA).
Bondowoso dilirik lantaran masuk 50 besar Anugerah Desa Wisata Indonesia (ADWI) dari Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif.
"Ini buah kerjanyata dari kepala desa, BUMDes, dan seluruh unsur desa lainnya. Kami akan tetap mendampingi. Di tahun ke tiga, kami kembangkan pertanian organik," katanya.
Dilain pihak, Staf Ahli Bidang Hubungan Antar Lembaga, Kementerian Pembangunan Desa dan Daerah Tertinggal, Samsul Widodo mengatakan sekolah ini diharap bisa menghidupkan kembali Bondowoso Republik Kopi.
"Kami berharap petani bisa ekspor. Tak harus (menjual skala) kontainer, tapi ritel. Jadi jika ada cafe di Inggris pesan 30 kg, atau 300 kilogram petani bisa mengirimkan," ucapnya saat menghadiri peresmian Sekolah Kopi Raisa, di lereng Ijen Raung, Kecamatan Sumberwringin, Kabupaten Bondowoso.
Selain produksi kopi yang maksimal, Sekolah Kopi Raisa diminta dapat melahirkan barista handal. Disamping itu, kedepan wisata terkait kopi juga harus dipikirkan.
"Nanti tumbuh homestay-homestay. Berharap mereka latihan di sini, belajar ke kebun, dan mendapat sertifikasi (barista) di sini," tukasnya.
Sementara Rektor Universitas Jember, Iwan Taruna, memastikan pihaknya akan optimal dalam mendampingi Sekolah Kopi Raisa ini.
"Ini sesuatu yang sangat penting untuk perkembangan kopi di Indonesia. Mudah-mudahan sekolah kopi ini bisa memberikan manfaat," katanya.
Untuk diketahui, Sekolah Kopi Raisa ini mendapatkan apresiasi langsung dari Menteri Pariwisata dan Ekonomi Kreatif, Sandiaga Uno.
Editor : Taufik Hidayat
Artikel Terkait