get app
inews
Aa Text
Read Next : Kampanye Akbar Paslon Bagus Hadirkan Harmoni Seni, Budaya Lokal, Hingga Doa

Begini Tips Menghemat Gaji Bulanan, Terbukti Bisa Bikin Keuangan Terhindar Tujuh Koma

Sabtu, 01 Oktober 2022 | 17:25 WIB
header img
Berbagai kebiasaan baik yang bisa menghemat gaji bulanan agar uang tidak habis begitu saja

BONDOWOSO, iNewsBondowoso.id – Bagi pengejar gaji bulanan pernahkah Anda mendengar istilah setelah tujuh koma? Sebuah istilah untuk penerima gaji bulanan, yakni setelah tujuh hari keuangan langsung koma.

Bukan menjadi sebuah minos namun memang kebanyakan penerima gaji bulanan merasakan ini, dapat gaji hari ini besok sudah habis. Banyak yang beranggapan bahwa hal ini dikarenakan gaji yang terlalu kecil untuk waktu yang cukup lama.

Padahal apabila diselidiki lebih lanjut besaran gaji yang dimiliki sudah cukup besar, cepatnya sebuah gaji habis bukan ditentukan oleh nominal gaji tetapi gaya hidup serta kebiasaan Anda dalam mengelola keuangan.

Ada beberapa penyebab mengapa gaji terasa lebih cepat habis diantaranya terlalu kalap bila berbelanja, terlalu banyak cicilan, healing dengan utang, terlalu sering hangout, hobi yang menguras terlalu banyak uang

Mengubah kebiasaan dan mengetahui tips menghemat gaji bulanan menjadi sebuah solusi terbaik untuk Anda yang sering mengalami setelah tujuh koma.

Tips Menghemat Gaji Bulanan

Salah seorang Financial planner Prita Gozie pernah mengemukakan sederet tips yang dapat diterapkan untuk menghemat gaji bulanan. Agar tidak dipergunakan begitu saja.

Jerih payah yang dilakukan selama sebulan penuh tentunya sayang apabila dihabiskan dalam waktu yang cepat dan tanpa adanya sebuah perencanaan.

Berikut ini beberapa tips yang telah dikemukakan terbukti dapat menghemat uang bulanan dengan lebih tepat.

1. Atur Prioritas Keuangan

Dalam mengelola keuangan sebaiknya Anda mengetahui apa saja yang menjadi prioritas keuanga yang dimiliki. Coba luangkan waktu untuk menyusun sebuah tabel rencana pengeluaran setiap bulannya.

Isi setiap detail apa saja rencana pengeluaran yang akan dikeluarkan sebulan kemudian, apabila Anda malas untuk mencatat maka bisa menggunakan aplikasi pencatat keuangan pada gadget yang dimiliki.

Secara garis besar bagilah keuangan menjadi 3 pos, yakni kebutuhaj rutin 50%, menabung 30%, dan gaya hidup 20%

2. Batasi Uang Cash di Dompet

Ketika terlalu banyak uang di dompet maka secara otomatis godaan untuk berbelanja juga cukup besar. Untuk itu sebaiknya Anda hanya menyimpan uang secukupnya di dompet, sisanya bisa Anda simpan di atm.

Dengan cara ini akan membuat lebih bijak dalam mengeluarkan uang sebab merasa bahwa uang hanya tinggal sedikit dan tidak cukup untuk kebutuhan.

3. Tentukan Tujuan

Cobalah pikirkan apa sebenarnya tujuan yang ingin dicapai, apakah rumah, mobil, haji, atau tujuan lainnya. Baik itu tujuan pribadi atau bersama dengan pasangan yang cukup menjadi sebuh motivasi untuk menabung.

4. Biasakan Mencatat Pengeluaran

Tips lain yang bisa Anda terapkan yakni biasakan mencatat pengeluaran, cara ini menjadi cara ampuh yang terapkan masyarakat Jepang. Catat apa saja yang telah Anda beli hari ini, besok, dan seterusnya

Dengan mencatat pengeluaran maka Anda lebih mudah mengingat apa saja yang sudah Anda beli serta Anda bisa menelaah pos keuangan yang telah dibuat sebelumnya.

5. Belajar Menolak

Terkadang rasa kasihan terhadap orang lain bisa menjdi penuebab gaji cepat habis untuk itu belajarlah untuk menolah agar bisa mencapai tujuan uang diinginkan.

Katakan tidak kepada hal-hal meminjam uang, mengajak nongkrong terlalu sering, terlalu boros belanja hobi.

6. Senangtiasa Bersyukur

Besar atau kecilnya sebuah gaji akan selalu cukup bila diiringi dengan rasa syukur, dengan rasa syukur maka Anda akan lebih menghargai setiap jerih payah yang sudah Anda keluarkan setiap harinya.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Editor : Taufik Hidayat

Follow Whatsapp Channel iNews untuk update berita terbaru setiap hari! Follow
Lihat Berita Lainnya
iNews.id
iNews Network
Kami membuka kesempatan bagi Anda yang ingin menjadi pebisnis media melalui program iNews.id Network. Klik lebih lanjut