"Kemudian berangkat rombongan Ibu Putri dengan ajudan sementara Pak Sambo berangkat dari tempat berbeda," ungkapnya.
Selanjutnya dalam perjalanan dari Magelang menuju Jakarta, tidak ada hal aneh yang terjadi. Bahkan hingga rombongan sampai di rumah pribadi Irjen Ferdy Sambo di kawasan Duren Tiga, semua tampak dalam keadaan baik dan sehat.
Hingga tiba waktu rombongan bergerak menuju ke rumah dinas, sejurus kemudian terjadi insiden yang menewaskan Brigadir J. Sayangnya, detik-detik peristiwa di rumah dinas ini tidak terekam disebabkan CCTV di rumah dinas Irjen Ferdy Sambo telah rusak.
"Tercover semua dalam CCTV sampai di rumah pribadi pun baik-baik saja. Nggak ada kelihatan apa-apa. Mereka kemudian berpindah ke rumah dinas. Di situ baru terjadi, di rumah dinas atau TKP itu, tadi saya katakan CCTV-nya tidak berfungsi. Maka dari itu harus dicari selain keterangan-keterangan orang ini selain dicari bukti-bukti lainnya," tandas Taufan Damanik.
Hingga kini penyidikan dan pemeriksaan para saksi masih terus dilakukan. Irjen Ferdy Sambo sendiri hari ini telah menghadiri sesi pemeriksaan oleh Bareskrim Polri sejak pukul 10.00 WIB.
Editor : Taufik Hidayat
Artikel Terkait
