Polije Borong Lima Anugerah Diktisaintek 2025, Wujud Kampus Berdampak
JEMBER, iNewsBondowoso.id – Komitmen Politeknik Negeri Jember (Polije) dalam menghadirkan pendidikan vokasi yang berdampak nyata kembali mendapat pengakuan nasional. Pada ajang Anugerah Diktisaintek 2025, Polije berhasil memborong lima penghargaan sekaligus dalam malam penganugerahan yang digelar di Gedung D Kementerian Pendidikan Tinggi, Sains, dan Teknologi (Kemdiktisaintek), Jakarta, Jumat (19/12/2025).
Lima penghargaan tersebut mencerminkan kekuatan Polije dalam riset terapan, tata kelola institusi, hingga kolaborasi dengan dunia industri. Polije meraih Gold Winner Anugerah Riset dan Pengembangan kategori Penelitian (BIMA Awards) dan Silver Winner kategori Publikasi (SINTA Awards). Selain itu, Polije juga dinobatkan sebagai Silver Winner Anugerah Kerja Sama Diktisaintek, peringkat ketiga Capaian Indikator Kinerja Utama (IKU) PTN Vokasi, serta terbaik kedua Anugerah Pembiayaan Pendidikan Tinggi kategori Pengelola KIP Kuliah Perguruan Tinggi Vokasi.
Direktur Politeknik Negeri Jember, Saiful Anwar, S.TP., M.P., menegaskan bahwa raihan tersebut menjadi bukti nyata implementasi konsep Kampus Berdampak, di mana seluruh aktivitas tridarma diarahkan untuk menghasilkan manfaat langsung bagi mahasiswa, industri, dan masyarakat.
“Penghargaan ini menegaskan bahwa Polije tidak hanya berorientasi pada capaian administratif, tetapi juga pada dampak nyata dari pendidikan vokasi. Riset, kerja sama industri, dan layanan pendidikan kami rancang untuk menjawab kebutuhan riil masyarakat,” ujar Saiful Anwar.
Ia menambahkan, keberhasilan Polije dalam bidang riset dan publikasi menunjukkan meningkatnya produktivitas dosen dalam menghasilkan inovasi terapan, sementara pengelolaan KIP Kuliah yang profesional memastikan akses pendidikan tinggi yang inklusif dan berkeadilan.
“Konsep Kampus Berdampak kami terjemahkan melalui riset terapan yang solutif, kolaborasi industri yang berkelanjutan, serta layanan pendidikan yang memastikan mahasiswa dapat tumbuh dan berdaya saing,” tambahnya.
Menurut Saiful, lima anugerah dari Diktisaintek ini menjadi momentum strategis bagi Polije untuk memperkuat transformasi pendidikan vokasi berbasis dampak sosial dan ekonomi.
“Capaian ini menjadi pijakan untuk terus memperluas manfaat Polije bagi masyarakat. Kampus tidak hanya menjadi pusat pembelajaran, tetapi juga motor penggerak perubahan,” tutupnya.
Raihan tersebut semakin mengukuhkan Politeknik Negeri Jember sebagai Kampus Berdampak di ranah pendidikan vokasi, yang konsisten menghadirkan inovasi, kolaborasi, dan layanan pendidikan yang memberi nilai tambah nyata bagi bangsa.
Editor : Riski Amirul Ahmad