BONDOWOSO, INewsBondowoso.id - Hujan deras yang terjadi sepanjang hari menyebabkan banjir bandang susulan di Desa Wonoboyo, Kecamatan Klabang.
Akibat peristiwa ini sebanyak 111 rumah rusak terdampak banjir bandang, dan 2 ekor sapi hanyut terbawa arus banjir.
Rinciannya yaitu rumah rusak ringan ada 95, dan rumah rusak berat jadi 16. Tiga di antaranya bahkan terhanyut banjir.
Selain itu banjir juga menghancurkan empat DAM, satu jembatan, dan jalan aspal ambles.
"Hanya tinggal puing-puing saja. Kalau peralatan di dalamnya terhanyut semua termasuk baju dan seragam. Kami butuh bantuan tenaga kerja, bantuan logistik. Dapur umum," ungkap Tubaini, Kepala Desa Wonoboyo.
Kini, warga tengah bergotong royong membersihkan lumpur yang dibawa banjir di dalam rumah mereka.
Plh Sekda Bondowoso, Haeriyah Yuliati yang turun ke lokasi banjir mengatakan, dapur umum sudah dibuka di rumah Kepala Desa. Karena tidak ada tempat lain yang memungkinkan untuk jadi dapur umum lagi.
Selain itu, sekarang yang utama dilakukan yakni membuat penahan air di sungai. Untuk antisipasi manakala curah hujan turun cukup tinggi.
"Dapur umum sudah dibuka," ujarnya.
Di lain sisi, kata Haeriyah, pihaknya akan melihat pengungsian bagi korban. Apakah akan dibuatkan tenda darurat untuk pengungsian atau nanti akan dititipkan di rumah saudara korban terlebih dahulu.
"Sudah pasti kita akan melakukan upaya agar anak-anak bisa segera sekolah. Termasuk trauma healing pasti," terangnya.
Kini, TNI, Polri, BPBD, Satpol PP, Damkar, PMI, Pemerintah desa dan kecamatan, hingga relawan bergotong royong membersihkan material banjir.
Editor : Riski Amirul Ahmad
Artikel Terkait
