Bondowoso, iNewsBondowoso - Pemerintah Kabupaten Bondowoso bersama Bulog setempat, optimalkan operasi pasar di wilayah pedesaan dan daerah terpencil. Langkah ini dilakukan untuk menjaga kestabilan harga bahan pokok jelang bulan ramadhan.
Di sejumlah pasar beberapa komoditi kebutuhan masyarakat mengalami kenaikan pada awal 2024. Diantaranya beras, gula, dan minyak goreng.
Mengantisipasi hal tersebut, Pemerintah Kabupaten bersama Bulog Sub Divre Bondowoso dan PG Prajekan melakukan operasi pasar secara rutin dan terus menerus.
Namun kali ini lokasi operasi tidak di fokuskan di sekitar pasar melainkan di daerah pedesaan pinggiran yang jangkauannya ke pasar besar cukup jauh seperti di Desa Jatisari dan Banyuwuluh Kecamatan Wringin.
Komoditi yang di jual saat operasi pasar murah antara lain beras kualitas premium di jual dengan harga Rp. 51.500/ 5 Kg, gula pasir Rp.15.000/ Kg dan minyak goreng Rp.13.500/ botol.
Adanya pasar murah ini disambut baik oleh warga, pasalnya saat ini banyak kebutuhan pokok yang mengalami kenaikan harga.
"Ini sangat membantu masyarakat khususnya yang kurang mampu karena naiknya harga beras beberapa waktu terakhir," ucap Ida Ayu, Warga.
Sementara menurut Didik Muriyanto, Kepala UPT Pasar Diskoperindag Bondowoso, operasi pasar dengan komoditi murah ini akan terus digelar rutin hingga ramadhan nanti.
"Sasaran operasi pasar murah ini di beberapa wilayah hingga nanti memasuki bulan Ramadhan, ungkapnya.
Selain untuk menjaga kestabilan harga, operasi pasar juga untuk mengantisipasi adanya oknum - oknum tak bertanggung jawab yang memanfaatkan meningkatnya permintaan komoditi di awal ramadhan.
Editor : Riski Amirul Ahmad
Artikel Terkait
