Situbondo, iNewsBondowoso.id - Tindak pencurian dengan kekerasan menimpa seorang nenek berusia 72 tahun di Situbondo. Pelaku tak hanya menggondol kalung emas yang melekat di leher, korban juga menderita luka bekas pukulan benda tumpul. Akibatnya korban mengalami luka robek di bagian dahi serta mata sebelah kanan lebam.
Kondisi nenek Sahriyati warga Desa Tanjung Pecinan Kecamatan Mangaran situbondo terbaring lemas di rumah saudaranya. Tinggal seorang diri nenek ini menderita sejumlah luka akibat ulah pelaku perampok yang menyatroni rumahnya melalui pintu rumah bagian belakang.
Tindak pencurian dan kekerasan ini dialami sang nenek pada dini hari sekitar pukul 1 pagi tadi. Selain trauma korban juga mengalami luka robek di dahi dan luka lebam di mata sebelah kanan.
Saat kejadian nenek Sahriyati langsung diserang dan dipukul menggunakan sebuah benda tumpul. Kalung emas melekat di leher korban menjadi target aksi perampokan dilakukan pelaku seorang diri.
Dengan wajah berlumuran darah warga dan sanak saudaranya langsung membantu pasca mendengar terikan meminta tolong. Polisi bersama warga langsung mengevakuasi korban ke Rumah sakit terdekat.
"Nenek Sahriyati berteriak minta tolong usai kejadian, setelah kami tanyakan dia kehilangan kalung seberat 10 gram," ujar Sawiyah, tetangga korban.
Kasus pencurian dengan pemberatan ini telah dilimpahkan ke Satreskrim Polres Situbondo. Olah kejadian perkara telah dilakukan unit Inafis. Polisi juga telah meminta sejumlah keterangan saksi untuk mengindentifikasi pelaku.
Editor : Riski Amirul Ahmad
Artikel Terkait