Situbondo, iNewsBondowoso.id - Akibat cuaca buruk selama beberapa minggu terakhir, puluhan penumpang kapal feri terlantar di Pelabuhan Jangkar Situbondo lebih dari dua pekan. Mereka mulai mengeluh tentang kesehatan. Tim medis dikerahkan untuk melakukan pemeriksaan. Hasilnya didominasi keluhan darah tinggi dan pegal- pegal.
Para calon penumpang kapal feri ini terpaksa tidur seadanya di emperan ruang tunggu pelabuhan. Pihak pelabuhan memberikan nasi kotak kepada mereka yang telah tertahan selama lebih dari dua pekan.
Selain konsumsi, puluhan calon penumpang kapal feri ini juga dilakukan pemeriksaan oleh tim medis. Hasilnya banyak ditemukan keluhan darah tinggi dan pegal - pegal. Diduga mereka kelelahan menunggu pemberangkatan kapal feri imbas cuaca buruk ini.
"Kami sudah capek disini pak, makanya kesehatan agak drop. Semoga ada kepastian keberangkatan kapal ke Madura," harap Ummi munaroh, calon penumpang kapal feri.
Untuk menjaga kesehatan para penumpang, tim medis terus mengecek kesehatan para penumpang secara berkala. Selain itu vitamin juga diberikan untuk menjaga kondisi tubuh agak tidak sakit.
"Para penumpang terus kami cek kesehatannya, selain itu vitamin juga diberikan untuk menjaga stamina mereka, " ujar Ashar rifai, Tim Medis KKP Pelabuhan Jangkar.
Total ada 35 penumpang dewasa dan tiga anak- anak. Selama tertahan akibat cuaca buruk mereka tidur di emperan ruang lobi pelabuhan jangkar. Bekal mereka telah habis, hanya bisa mengharap bantuan dari Pemerintah Kabupaten setempat.
Sejumlah pengiriman logistik juga tertahan di pelabuhan akibatnya antrian truk menumpuk. Pihak pelabuhan setempat terus memantau kondisi cuaca pelayaran. Jika memang sudah normal maka kapal feri tujuan kepulauan Madura ini akan kembali beroperasi.
Editor : Riski Amirul Ahmad
Artikel Terkait
